Kesiapan Natal dan Tahun Baru Kepri: Gubernur Ansar Ahmad Soroti Empat Isu Kunci

Kesiapan Natal dan Tahun Baru Kepri: Gubernur Ansar Ahmad Soroti Empat Isu Kunci
Gubernur Kepri Ansar Ahmad (istimewa)

SuaraSrikandi.com, Tanjungpinang – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, merinci empat isu utama yang menjadi perhatian utama dalam persiapan perayaan Natal dan Tahun Baru di wilayah tersebut.

Dalam pengumumannya pada Senin (25/12/2023), Gubernur Ansar menjelaskan langkah-langkah konkret yang diambil untuk memastikan kesiapan dan keselamatan selama musim liburan ini.

Pertama-tama, Ansar memprioritaskan ketersediaan sembilan bahan pokok esensial, memastikan pasokan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode perayaan. Fokus pada keberlanjutan pasokan ini dianggap penting untuk memberikan kesejahteraan bagi semua.

Selanjutnya, Ansar menyoroti kesiapan sistem transportasi, yang telah diperkuat oleh Dinas Perhubungan Kepri. Persiapan ini mencakup survei sarana transportasi dan penyiapan armada kapal untuk memastikan mobilitas masyarakat tetap lancar selama perayaan Natal dan Tahun Baru.

Isu ketiga yang ditekankan oleh Ansar adalah pencegahan terhadap potensi kembalinya pandemi COVID-19. Keselamatan masyarakat diutamakan, dan langkah-langkah berhati-hati diterapkan untuk menghadapi risiko penyebaran virus yang mungkin meningkat pada momen perayaan ini.

Gubernur Ansar juga mengingatkan semua pihak untuk menjaga ketelitian dan kewaspadaan terhadap potensi masalah yang mungkin timbul. Solusi yang efektif dan antisipasi masalah dianggap sebagai langkah krusial untuk menjaga kelancaran acara dan keamanan umum.

Terakhir, Ansar membahas aspek keamanan dengan merujuk pada Operasi Lilin Seligi 2023 yang digelar oleh Polda Kepri. Dengan melibatkan lebih dari seribu personel, operasi ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama periode liburan.

Gubernur Ansar Ahmad menyimpulkan keterangannya dengan mengajak semua pihak untuk bersatu dalam menyambut Natal dan Tahun Baru dengan suasana aman dan nyaman.

Kolaborasi dan dialog produktif dianggap sebagai kunci untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang guna mencapai kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *