SuaraSrikandi.com, Karimun – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terus berupaya meningkatkan dan membangun fasilitas kesehatan yang lebih baik untuk masyarakat Kepulauan Riau.
Adapun upaya dan langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kepri adalah, dengan menyediakan fasilitas rumah singgah yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Kepri, yang membutuhkan perawatan di Jakarta.
Tidak hanya di Jakarta, rumah singgah untuk masyarakat Kepri juga tersedia di Kota Batam, tepatnya di daerah Sekupang.
“Kita punya rumah singgah, bagi yang berobat bisa manfaatkan rumah singgah itu untuk tinggal dan tentunya menghemat biaya, kita punya di Jakarta dan di Sekupang Batam,” kata Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, saat melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Kecamatan Durai, Kabupaten Karimun, Rabu 20 Desember 2023.
Selain itu, Gubernur juga menyampaikan bahwa Rumah Sakit Provinsi Kepri di Batu 8 Tanjungpinang juga telah meningkatkan fasilitas peralatan medisnya. Salah satu peningkatan yang dilakukan adalah dalam pemasangan ring atau cincin pada pengobatan sakit jantung sudah bisa dilakukan di RSUD Provinsi Kepri di Batu 8 tersebut.
Gubernur Ansar menyampaikan bahwa setidaknya ada sebanyak 70 pasien yang menjalani pemasangan ring jantung di rumah sakit tersebut.
“Alhamdulillah hasilnya bagus, sekitar 70 orang pasien yang telah berobat (pasang ring) berjalan dengan baik dan lancar, setelah saya pantau hasilnya bagus,” kata Ansar lagi.
Ansar juga menambahkan bahwa biaya pengobatan atau pemasangan ring jantung akan ditanggung oleh BPJS maupun Jamkesda.
“Saya akan memastikan hal ini dengan serius. Biaya pengobatan akan ditanggung oleh BPJS dan Jamkesda yang disediakan oleh Provinsi Kepri,” kata Ansar.
Tidak hanya membangun rumah singgah, dan juga menambah fasilitas kesehatan saja, bahkan Pemerintah Provinsi Kepri juga telah membangun Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Tanjung Uban.
Dan rencanakan RSJ Provinsi Kepri ini akan diresmikan oleh Gubernur Ansar pada akhir Desember 2023.
(*)
