Evakuasi Dramatis Korban Gunung Marapi: 9 Pendaki Selamat, Nasib Yashirli Masih Misteri

Evakuasi Dramatis Korban Gunung Marapi: 9 Pendaki Selamat, Nasib Yashirli Masih Misteri
TIm SAR Gabungan berhasil mengevakuasi 9 pendaki yang jadi korban erupsi Gunung Marapi, Senin (4/12/2023) dinihari. Salah satunya Zafirah, yang videonya viral (tangkapan layar/bpbd bukittinggi)

SuaraSrikandi.com, Agam – Proses evakuasi pendaki yang terjebak di Puncak saat Gunung Marapi erupsi, Minggu (3/12/2023) berlangsung hingga Senin (4/12/2023) dinihari. Sebanyak 9 pendaki berhasil di evakuasi.

Salah satu pendaki yang berhasil di evakuasi adalah Zafirah Zahrin Febrina. Video Zafirah sempat viral di lini masa yang menggambarkan kondisinya saat berada di bawah cadas.

Zafirah Zahrin yang videonya viral, berhasil dievakuasi Senin (4/12/2023) dinihari (tangkapan laya/pdg24jam)

Sementara, pendaki atas nama Yashirli Amri (20) kondisinya masih misteri. Posisi pendaki yang masih berada di atas puncak gunung, sekitar cadas, belum berhasil digapai tim SAR gabungan.

Kondisi Zafirah usai terkena erupsi Gunung Marapi (tangkapan layar)

9 Pendaki Dievakuasi Dinihari

Informasi terkini yang diterima hingga Senin (4/12/2023) pukul 05.00 WIB dari Posko Evakuasi Batu Palano, Kabupaten Agam, menyatakan bahwa sudah ada 9 pendaki yang berhasil dievakuasi. Mereka langsung dilarikan ke RS setempat untuk mendapatkan penanganan lanjutan.

Proses evakuasi terlihat melalui video yang diambil pada Senin dini hari (4/12/2023) sekitar pukul 04.00 WIB, menggambarkan upaya tim SAR gabungan dalam mengevakuasi para pendaki yang terjebak akibat erupsi Gunung Marapi yang terjadi pada Minggu siang (3/12/2023).

Aditya Sukirno Putra, pendaki asal Pekanbaru, dan Muhammad Fadli, yang telah berhasil dievakuasi, telah dilarikan ke RS terdekat untuk mendapatkan penanganan lanjutan.

Informasi terbaru pada Senin (4/12) pukul 03.10 WIB juga mengonfirmasi bahwa survivor atas nama Rofid Al Hakim berhasil dievakuasi.

Tim gabungan terus berupaya melakukan evakuasi untuk pendaki lainnya yang masih berada di Gunung Marapi.

Data dari BPBD Kabupaten Agam mencatat bahwa pada saat erupsi pada Ahad (3/12) pukul 14.54 WIB, sebanyak 47 orang pendaki berada di gunung tersebut. Hingga pukul 19.40 WIB, 19 orang pendaki berhasil dievakuasi turun dalam keadaan selamat, sementara 28 pendaki lainnya masih dalam proses evakuasi.

Berikut adalah data survivor yang sudah turun ke bawah dalam keadaan selamat, sementara beberapa pendaki lainnya masih dalam proses evakuasi:

Nama-nama pendaki yang telah dievakuasi dengan selamat (istimewa)

Kelompok A:

Elika Maharani (Ketua)
Dewi Anggraini
Naumi Johana Simanjuntak
Sri Wahyuni
Benget Hasinolan Mare Mare
Nolianus Hogejau
Lolita Feronica
Nabila Habiba Rabbi
Diah Surya Purnama Sari
Noor Annisa Alsyarina Putri Lubis.

Kelompok B:

Muhammad Afif (Ketua)
Lingga Duta Andrefa
Muhammad Faith Ewaldo

Kelompok C:

Iqbal (Ketua)
Jeni
Toni Alifian
Al-Fajri
Selastri Anggini
Nurizki

Semoga proses evakuasi berjalan lancar dan semua pendaki dapat selamat dari ancaman Gunung Marapi.

Exit mobile version