Kapal Mini Tangker Bermuatan 80 Ton Solar Diamankan BC Kepri

Kapal Mini Tangker Bermuatan 80 Ton Solar Diamankan BC Kepri
Kapal Mini Tangker Bermuatan 80 Ton Solar Diamankan BC Kepri

SuaraSrikandi.com, Karimun – Kapal Mini Tangker bermuatan Bahan Bakar Minyak (BBM) diamankan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Khusus Kepulauan Riau di Perairan Anambas, Rabu (8/11/2023).

Kapal itu diamankan setelah Satgas Patroli melakukan pemantauan adanya aktivitas mencurigakan di Perairan Anambas.

Kepala Kanwil DJBC Khusus Kepri, Priyono Triatmojo mengatakan, penangkapan terhadap kapal.Mini Tangker ini berawal dari Kapal Patroli mendeteksi objek pada radar yang bergerak mencurigakan dari Perairan Anambas menuju Malaysia.

“Bermula saat Rabu 8 November 2023 dini hari, Satgas Patroli mendeteksi objek pada radar yang bergerak dari perairan Anambas menuju Malaysia,” ujar Priyono Triatmojo, Senin (20/11/2023).

Berdasarkan deteksi awal tersebut, selanjutnya pKapal Patroli melakukan pengejaran dan berhasil memvisualisasi objek sebagai Kapal Mini Tanker.

“Setelah perintah untuk berhenti dikeluarkan, kapal tersebut berhasil disandarkan untuk dapat dilakukan pemeriksaan oleh Petugas Patroli,” ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan, kapal yang di identifikasi MT Sun Live membawa muatan sekitar 80 ton Bahan Bakar Minyak (BBM) menuju Malaysia tanpa dilengkapi dokumen.

“Terdapat enam ABK termasuk Nahkoda yang langsung kami amankan. Pengakuan mereka BBM yang di angkut merupakan BBM jenis solar,” ujarnya.

Ia menyebutkan, keenam pelaku di amankan dan dianggao telah melanggar ketentuan Pasal 102A UU Nomor 17 Tahun 2006 Tentang Kepabeanan.

“Kami telah berkoordinasi bersama kejaksaan dalam proses penyelidikannya. Dari enam orang, dua orang di tetapkan sebagai tersangka dan empat orang lainnya sebagai saksi,” ujarnya.

Selanjutnya, pihaknya langsung melakukan pengamanan terhadap MT Sun Live untuk dibawa ke Kanwil Bea Cukai Kepulauan Riau guna pemeriksaan lebih lanjut.

“Langkah ini sejalan dengan komitmen Bea Cukai untuk menegakkan aturan dan memastikan keamanan serta keberlanjutan aktivitas perekonomian di perairan terkait,” ujarnya.

(*)

Exit mobile version